Jakarta, 19 Oktober 2022 – Mobil listrik atau electric vehicle (EV) kini kian populer. Kendaraan bertenaga setrum ini dianggap ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar bensin ataupun bahan bakar lain yang berasal dari fosil.
Munculnya Tesla Motors, besutan Elon Musk kian meramaikan bursa kendaraan listrik di dunia. Elon Musk digadang-gadang membawa perubahan yang besar untuk urusan otomotif yang lebih ramah lingkungan.
Namun, tahukah Anda, siapa sebetulnya yang membuat prototipe awal mesin bertenaga listrik. Rupanya, kendaraan listrik sudah mulai dikembangkan di Eropa sekitar tahun 1800-an.
Kemudian, pada 1897, mobil listrik mulai digunakan sebagai moda transportasi umum di Amerika Serikat. Kala itu, khususnya di New York, angkutan umum seperti taksi sudah menggunakan mesin berbahan bakar listrik yang diproduksi oleh Electric Carriage dan Wagon Company Philadelphia.
- Advertisement -
Ilmuan asal Hungaria, Anyos Jedlik menjadi orang pertama yang berhasil membuat model mobil listrik pertama pada tahun 1828. Di tangan Anyos Jedlik, rancangan kendaraan berbahan bakar setrum pun berhasil dilahirkan.
Sebagaimana dilansir dari laman Upsbatterycenter, Anyos Jedlik lahir pada tahun 1800 berasal dari keluarga bangsawan dan taat beragama. Memiliki latar belakang keluarga bangsawan, membuat Anyos Jedlik mampu menyenyam bangku sekolah paling bagus di Hungaria.
Memasuki usia remaja, pria bernama lengkap Anyos Istvan Jedlik melanjutkan studinya dengan masuk ke Ordo Benediktan Gereja Katolik.
Selesai mengenyam pendidikan, Anyos pun memutuskan untuk menjadi guru dan mengajar di sekolah menengah atas di Hugaria. Aktivitas pendeta yang satu ini dihabiskan dengan mengajar murid-muridnya.
Penemuan pertamanya yakni ketika Anyos berusia 27 tahun, di mana ia berhasil menemukan alat putar elektromagnetik pada 1827. Hingga kini alat yang dirancang Anyos itu masih berfungsi dan bagian mesinnya masih utuh, meliputi bagian motor DC, yaitu stator, rotor dan komutator.
Beberapa sumber menyebutkan Anyos tidak tahu harus diapakan penemuannya itu. Alhasil, alat putar elektromagnetik itu ia gunakan untuk menggerakkan model lokomotif dengan tujuan untuk hiburan semata.
Pada 1861, Anyos mengkaim telah menemukan dinamo pada tahun itu. Kesimpulan pun datang belakangan, di mana saat kita memiliki motor listrik, dinamo untuk menghasilkan arus listrik dan baterai sebagai penyimpanan daya setrum, maka kita memiliki dasar-dasar untuk sebuah mobil listrik.
Berselang tujuh tahun berikutnya, Anyos melakukan demonstrasi sebuah alat untuk menaikkan voltase yang dibuatnya sendiri. Alat itu diberi nama generator tegangan tabung.
Namun penemuan besar yang membuat Anyos memberikan andil besar terhadap perkembangan kendaraan listrik di masa kini yakni starter listrik tiang tunggal di mana saat didemonstrasikan starter itu terbukti mampu menghasilkan self-exciting dynamo.