Jakarta, 4 November 2022. (SAHITYA.ID) – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan sambungan listrik gratis terhadap 364 rumah tangga di Kalimantan Utara (Kaltara).
“Sebanyak 364 rumah tangga calon penerima BPBL untuk Provinsi Kalimantan Utara, dimana untuk Kota Tarakan akan mendapatkan 114 sambungan rumah tangga yang tersebar di 4 kecamatan,” ujar Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman Hutajulu, Kamis (3/11/2-22).
Jisman mengatakan, pihaknya tengah menuntaskan 80.000 sambungan rumah tangga se Indonesia hingga akhir tahun 2022 ini. Selain untuk meningkatkan rasio elektrifikasi, program BPBL juga diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup dan kemandirian masyarakat.
“Dengan memiliki akses listrik sendiri, masyarakat penerima manfaat BPBL diharapkan tidak lagi tergantung penyediaan listrik dari tetangga,” ungkap Jisman.
- Advertisement -
Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonedia (DPR RI) Arkanata Akram yang hadir secara daring menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah atas sinergi dengan DPR dalam melaksanakan program BPBL di Kalimantan Utara.
“Terima kasih Kementerian ESDM sebagai mitra kerja Komisi VII yang telah bersinergi khususnya dalam pelaksanaan program BPBL. Saya berharap program ini berjalan dengan baik khususnya kepada masyarakat Kota Tarakan,” ujar Arkanata.
Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa Kalimantan Utara sebagai daerah terdepan yang berbatasan langsung dengan negara Malaysia harus diperhatikan kondisi kelistrikannya.
“Daerah kami daerah terdepan, menjadi garda depan terhadap negara tetangga, jangan sampai daerah yang menjadi wajah Indonesia untuk negara lain ini menjadi kurang maju karena kekurangan infrastruktur listrik,” ungkap Arkanata.