Jakarta, 14 November 2022 (SAHITYA.ID) – Helatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 dipastikan bakal dihadiri beberapa pemimpin negara dan organisasi internasional. Sejumlah pemimpin negara dan organisasi internasional sudah tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu 13 November 2022.
Acara puncak Presidensi G20 bakal dihelat dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT), yang berlangsung selama dua hari, 15-16 November 2022. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya sudah mendapatkan laporan Presiden China Xi Jinping dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dipastikan hadir di KTT G20.
“Ini sangat menggembirakan di tengah masa yang sangat sulit seperti sekarang ini, apalagi Presiden Joe Biden dan Presiden Xi Jinping juga akan hadir. Indonesia terus memperjuangkan perdamaian dunia serta menjadi bagian dari solusi berbagai krisis dan pemulihan ekonomi,” kata Jokowi.
[inline_related_posts title=”Baca juga:” title_align=”left” style=”list” number=”3″ align=”none” ids=”” by=”categories” orderby=”rand” order=”DESC” hide_thumb=”no” thumb_right=”no” views=”no” date=”yes” grid_columns=”2″ post_type=”” tax=””]
- Advertisement -
Terkini, beberapa pemimpin negara yang sudah tiba di Bali adalah Presiden Amerika Serikat (AS),Joe Biden; Presiden Republik Korea Yoon Suk-yeol; Utusan Khusus Perdana Menteri Fiji, Ratu Inoke Kubuabola, dan Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida; Executive Chairman World Economic Forum (WEF), Klaus Schwab.
Ditambah, Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov; Direktur Jenderal Organisasi Buruh Internasional (ILO) Gilbert F. Houngbo; Presiden Islamic Development Bank (ISDB), Muhammad Sulaiman Al Jasser; Menteri Luar Negeri Mexico, Marcelo Ebrard Casaubon; dan Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen.
Di saat yang sama, Jokowi pun menerima penghargaan Global Citizen Award dari Atlantic Council dalam acara Global Food Security Forum yang digelar di Kecak Ballroom, Sofitel Nusa Dua Beach Resort, Bali. Jokowi mengatakan penghargaan tersebut merupakan motivasi untuk meningkatkan peran serta dalam menyelesaikan permasalahan dunia.
“Terima kasih atas penghargaan Global Citizen Award kepada saya dan ini akan makin memotivasi saya dan pemerintah Indonesia untuk menjalankan tanggung jawab besar menjadi bagian dari solusi dunia,” katanya.
Ia pun menegaskan dunia tidak dapat dibangun dengan rivalitas dan keserakahan, tapi harus dibangun dengan toleransi dan kerja sama yang saling menghormati dan saling menguntungkan. Melalui semangat toleransi dan kerja sama tersebut, Indonesia akan menjalankan amanat sebagai presidensi G20 tahun 2022 dan keketuaan Indonesia di ASEAN pada tahun 2023 mendatang.
Sejumlah tokoh dunia juga pernah mendapat penghargaan tersebut karena dinilai telah memberikan kontribusi nyata bagi dunia. Selain Jokowi, penghargaan Global Citizen Award tahun 2022 juga dianugerahkan kepada Presiden Finlandia Sauli Niinistö, Perdana Menteri Swedia Magdalena Andersson, CEO Google dan Alphabet Sundar Pichai, serta aktor dan UNESCO Special Envoy for Peace and Reconciliation Forest Whittaker.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.