Jakarta, 31 Oktober 2022 – Indonesia saat ini tengah berproses dalam mewujudkan NZE (NET Zero Emission) atau netralitas karbon tahun 2060. Salah satu transisi yang ingin dicapai adalah transisi penggunaan energi dari energi fosil menjadi energi yang bersih dan minim emisi serta ingin menggapai energi yang ramah lingkungan tepat pada waktunya.
Target 2060 merupakan target yang ingin dicapai oleh Indonesia untuk bisa transisi sepenuhnya sebab transisi energi tidak bisa berubah cepat ada tahapan-tahapannya serta inovasi yang tercetuskan harus diproses dan dicek kembali efektifitasnya.
[inline_related_posts title=”Temukan artikel menarik lainnya di bawah ini:” title_align=”left” style=”list” number=”3″ align=”none” ids=”” by=”categories” orderby=”rand” order=”DESC” hide_thumb=”no” thumb_right=”no” views=”no” date=”yes” grid_columns=”2″ post_type=”” tax=””]
Lalu apa itu transisi energi yang menjadi topik utama sejak presidensi G20 di Indonesia dalam merangkul kesempatan untuk Indonesia bisa memperlihatkan kesungguhannya dalam turut berpartisipasi menjaga dunia.
- Advertisement -
Apa Itu Transisi Energi?
Transisi energi dikutip dari unviersitaspertamina.ac.id dijelaskan bahwa merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk bisa menekan risiko pemanasan global yang mana hal tersebut mempunyai potensi mengancam kehidupan di masa mendatang. Maka dari itu melakukan transisi energi sedini mungkin sebagai bentuk atau jalan dalam mencapai transformasi sektor energi global menjadi non-karbon.
Adapun pergeseran dari sektor energi ini mengacu pada pergeseran sektor energi global dari sistem produksi serta konsumsi energi berbasis fosil menjadi sumber energi terbarukan. Contoh energi terbarukan seperti angin, baterai lithium-ion, matahari dan semua energi baru terbarukan yang lebih ramah lingkungan.
Urgensi dari transisi energi ini tidak hanya menjadi fokus Indonesia saja namun seluruh negara yang berada di bumi ini sebab urgensinya adalah menjaga bumi dari risiko perubahan iklim yang ekstrim dan bisa menjadi bahaya bagi kita dan seluruh makhluk hidup yang tinggal di bumi.
Pemanfaatan Transisi Energi
Ada banyak sekali pemanfaatan energi baru terbarukan untuk transisi energi, beberapa diantaranya mungkin dapat dilakukan sedini mungkin bila mau belajar dan mau berubah, berikut beberapa contoh pemanfaatan dalam transisi energi yaitu:
1. Menggunakan kendaraan listrik
Menggunakan kendaraan listrik tentunya menjadi salah satu hal yang bisa dilakukan sedini mungkin karena sudah banyak kendaraan-kendaraan listrik yang dikeluarkan oleh perusahaan mobil ternama. Mobil listrik menjadi lebih ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi yang membuat polusi udara tidak seperti kendaraan BBM lainnya.
2. Menggunakan panel surya untuk listrik
Panel surya merupakan sebuah energi listrik yang berasal dari energi surya penggunaannya bisa sangat bermanfaat dan bahkan mampu menghemat pengeluaran karena berasal dari energi matahari, tidak hanya itu panel surya juga mengurangi pemanasan global dan saat ini sudah banyak digunakan oleh beberapa orang untuk listrik di rumahnya atau kegiatan lain seperti bercocok tanam.
3. Memanfaatkan air sungai sebagai PLTA
PLTA merupakan pembangkit listrik yang energinya berasal dari air seperti namanya PLTA adalah singkatan dari Pembangkit Listrik Tenaga Air. Pemanfaatannya tentu saja sangat berguna bagi kehidupan yang serba membutuhkan listrik adapun energi ini sangat ramah lingkungan karena bebas dari karbon emisi dan tidak menyebabkan polusi.
4. Memanfaatkan limbah organik menjadi biogas
Biogas merupakan gas yang berasal dari hasil fermentasi feses atau kotoran ternak dan limbah-limbah organik lainnya yang dimanfaatkan menjadi biogas dan sebagai alternatif untuk bahan bakar dirumah jadi bisa mengganti gas yang digunakan untuk memasak tidak hanya itu bisa juga dimanfaatkan untuk penerangan serta listrik.
5. Memanfaatkan panas bumi menjadi PLTP
PLTP atau Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi merupakan pemanfaatan panas bumi yang bisa dijadikan pembangkit listrik, adapun PLTP mempunyai peran yang ramah lingkungan karena mengurangi emisi gas buang karbon dioksida serta bisa menciptakan lingkungan yang jauh lebih bersih dari polusi.
